Air Terjun Grojogan Sewu, Kulonprogo


Musim hujan sudah dimulai sejak beberapa bulan yang lalu, perjalanan yang menantang untuk bisa menikmati keindahan alam di musim ini. Tapi ada kabar positif yang bisa di ambil dari musim ini, banyak tempat wisata yang justru terlihat lebih indah ketika musim hujan datang, terlebih lagi wisata air. Kali ini gue mencoba untuk tetap terus bertravelling dan menjelajah wisata alam di Indonesia. Khususnya di daerah Kulonprogo, Yogyakarta. Disana tidak kalah menarik dengan wisata terpopuler di Gunungkidul, Yogyakarta. Terutama, kesampaian juga niat yang selama ini udah hampir nggak tahan untuk menuju Air Terjun Grojogan Sewu, Kulonprogo. 



Kemarin tanggal 22 Januari 2015, sekitar jam selepas dzuhur gue dan temen kelas pergi ke air terjun ini, cuma berdua jadi nggak terlalu ribet, haha. Akses menuju kesana sangat berliku-liku, namun tetap saja perjalanan yang menyusahkan itu terbayar dengan adanya pemandangan menakjubkan selama perjalanan itu. Pegunungan dan hutan-hutan rimbun yang menyerupai pulau.

Perjalanan yang diperlukan memakan waktu 1,5 jam - 2 jam dari Jogja.
Air terjun Grojogan Sewu ini berlokasi di Dusun Beteng, Jatimulyo, Kec Girimulyo – Kulonprogo, Yogyakarta. Rutenya cukup mudah, dari Jogja menuju arah ke Godean dan lurus saja menuju arah perempatan Kenteng, dari perempatan Kenteng ini tinggal menuju ke barat sampai menemukan pertigaaan dan menuju ke pasar kecil sebelum arah ke Goa Kiskendo, dari situ tidak jauh akan terlihat palang bertuliskan "Grojogan Sewu" atau kalau kurang jelas, tanya saja sama penduduk disekitar situ. Setelah itu tinggal ikuti saja palang-palang berikutnya yang menuntun ke arah lokasi.

Setelah sampai di tempat parkir, kita bisa langsung masuk ke area air terjun, tapi sebelumnya isi buku tamu dan kalau berkehendak bayar biaya masuk seikhlasnya. Kalau kemarin gue nggak bayar dikarenakan gue nggak lihat ada kotak dan buku tamu disitu. Ehehe.
Untuk menuju ke air terjunnya, diperlukan jalan kaki sekitar berapa meter ya.. Nggak lama sih, tapi hati-hati karena biasanya area jalan disana licin karena basah. 




Lelah karena penat tertuntaskan dengan indahnya pesona alam yang masih perawan, air terjun ini sangat deras dikala musim hujan, jernih dan belum banyak dipadati orang karena wisata ini masih belum maksimal dalam penyediaan kamar mandi, perbaikan jalan menuju air terjun dan lainnya. Tapi  tenang saja, dibalik kekurangan itu, kita tetap harus bersenang-senang dengan segala keindahan yang menakjubkan tersebut.

Air terjun Grojogan Sewu Kulonprogo ini tidak terlalu tinggi dibandingkan air terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu, tapi tetap tidak kalah menariknya dari air terjun yang ada di pegunungan Menoreh ini.

8 comments:

  1. Bolehlah kapan-kapan #TravelSeries kesini haha..

    ReplyDelete
  2. objek wisata baru ya... :v kayaknya belum pernah denger.

    ReplyDelete
  3. curug kah?
    masih terlihat asri banget ya..

    ReplyDelete
  4. Wah gede juga ya, awalnya gue pikir kecil gitu. Dan bayar seikhlasnya. Hore \:D/

    ReplyDelete
  5. Keren mbak Rian,
    saya baru tahu kalau di Kulonprogo ada air terjun se cantik ini.

    ReplyDelete
  6. Gilaa! jadi pengen liburan kesana juga . apalagi ke tempat yang sejuk kaya gitu hehe

    ReplyDelete
  7. aku yang asli Kulon Progo aja malah belum pernah ke situ wkwkwkw pedih.

    ReplyDelete

Berkomentarlah seperti kalian bertamu ke rumah seseorang. Adab yang baik menimbulkan kesan yang baik pula. Terima kasih.

Rian Nofitri

Powered by Blogger.