Dari sekian banyak aplikasi dan game yang dijalankan bersamaan, suhu pada ROG G752VS ini dapat mencapai 70-79 derajat celcius atau bahkan lebih. Namun semua itu dapat teratasi dengan adanya teknologi pendingin yang tersemat pada ROG G752VS.
ASUS ROG G752VS telah didukung teknologi VR (Virtual Reality) dan memiliki RAM DDR4 sebesar 64GB. Kartu grafis yang digunakan adalah Nvidia 1070 dengan video memori sebesar 8GB berjenis DDRS.
Adapun layar ROG G752VS beresolusi Ultra HD atau 4K serta panel display Ultra HD beresolusi (3840X2160).
Graphics Processing Unit (GPU) merupakan VGA yang disiapkan khusus untuk mobile oleh Nvidia. Grafis berbasis arsitektur Pascal 16 nm ini didesain berbeda dengan generasi sebelumnya. Tak hanya itu, kita sebagai pengguna (gamers) akan dimanjakan dengan penyimpanan gahar ekstra lega yakni 1TB yang terdiri dari 2 buah storage berjenis SSD berukuran 512GB NVME PCIEx4. Dengan menggunakan SSD, membuat sistem mampu berjalan lebih lancar dan cepat. Kapasitas yang begitu besar tentu membuat gamers contohnya saya memiliki keleluasaan dalam menyimpan game berukuran besar dan jumlah yang banyak sekalipun.
Sistem Pendingin yang Melimpah
Laptop gaming sangat diperlukan adanya cooling system guna memastikan kenyaman dan keamanan agar tetap baik meski digunakan dalam intesitas kinerja yang sangat tinggi. Sebagai laptop game yang dibenamkan mesin berkuatan super, tentu saja ROG G752VS memiliki sistem pendinginan yang dirancang dengan cerdas dan lebih dari satu.
Pada ROG G752VS, ASUS telah meng-upgrade sistem pendinginnya dari produk sebelumnya, yakni ditanamkannya teknologi 3D Vapor Chamber sebagai solusi mengatasi panas pada notebook gahar ini. Vapor pipe chamber sebenarnya memiliki cara kerja yang hampir sama dengan heatpipe untuk mengatasi panas.
Sewaktu prosesor dalam keadaan load maksimal, suhu bertekanan tinggi akan mengisi pipa berisi fluida atau cairan. Cairan tersebut menguap akan panas saat proses penyerapan kalor yang menjalar di dalam pipa. Uap panas yang berhasil menyerap kalor nantinya akan kembali terkondensasi menjadi cairan menuju kondenser.
Cairan tersebut akan dikembalikan lagi menuju evaporator melalui wick (pipa kecil) yang berada di samping vapor. Untuk cara kerja vapor chamber sebenarnya hampir sama dengan prinsip diatas. Hanya saja pipa tersebut dibuat pipih dengan diameter tabung yang lebih lebar sehingga dapat menampung lebih banyak cairan. Sehingga dapat menghasilkan sistem pendinginan yang lebih maksimal serta merata. ASUS juga mengkolaborasikan 3D Pipe Chamber dengan heatpipe, agar kedua modul tersebut bekerja sama untuk menghilangkan panas yang muncul pada prosesor dan GPU.
Cooling system pun masih ditambah dengan dua kipas berbahan tembaga yang terpasang pada CPU dan GPU. Kipas tersebut berfungsi mengusir panas yang muncul dan memastikan suhu dalam mesin tetap rendah bahkan selama sesi overclocking. Ada tiga buah heatpipe (pipa pengalir panas) yang mengarah langsung pada GPU untuk mengalirkan panas keluar. Panas yang keluar pun tidak akan mengganggu kenyamanan pengguna, sebab ventilasi udara telah didesain secara apik untuk membuang hawa panas pada bagian belakang laptop belakang bukan ke samping atau bawah.
Tidak hanya itu, ROG G752VS juga memiliki solusi manajemen panas bernama Anti Dust thermal tunnel. Fitur tersebut secara ekslusif didesain untuk membuang debu dan kotoran yang mungkin menumpuk pada kipas dan menjaganya tetapi bersih dari debu yang mungkin menumpuk. Hal tersebut juga akan meningkatkan performa dari cooling sytem.
ASUS memiliki TurboMaster technology yang bisa mengoverclock GPU hingga 5% secara real time. Untuk mendukung overclocking yang stabil, TurboMaster juga menyeimbangkan dan mendesain CPU, GPU dan komponen lain secara khusus, agar panas yang dihasilkan dari GPU ketika menggunakan TurboMaster tidak merambat ke komponen lainnya. Maka dari itu meskipun melakukan overclock pada GPU, hal tersebut tidak mengurangi stabilitas performa karena area pendinginan pasif yang menyebar dan pipa pendingin yang melewati komponen-komponen penting.
Karena ketiga rumus yang diberikan oleh ASUS, notebook ASUS ROG G752VS tidak hanya sekedar memiliki performa yang buas saja, namun juga lebih stabil, lebih tahan lama dan lebih nyaman untuk digunakan. Terbukti ketika melakukan pengetesan, notebook ini memiliki suhu hanya 46 derajat celcius saja pada permukaan notebook dalam kondisi maksimal, umumnya kami menemukan suhu diatas 54 derajat celcius di notebook yang sekelas.
Layar Berteknologi G-Sync
ASUS ROG G752VS didesain dengan bentang layar seluas 17.3 inci. Sangat besar untuk ukuran notebook tetapi memang pas, mengingat perangkat ini adalah notebook gaming kelas premium yang diperuntukan untuk hardcore gamer. Display-nya juga telah mendapatkan finishing matte yang berguna untuk membuat mata para gamers tidak mudah lelah jika menggunakan notebook ini dalam jangka waktu cukup lama. Jenis layar seperti ini pun juga membantuk mereduksi pantulan sinar cahaya dari luar layar secara signifikan.
Dengan panel beresolusi Ultra HD (UHD) (3840X2160), layar G752VS telah dilengkapi dengan tingkat refresh rate 60 Hz. Artinya layar mampu menampilkan sebanyak 60 gambar per detiknya. Sudah sepantasnya memang, notebook berbekal kartu grafis mutakhir haruslah diimbangi dengan layar berteknologi mumpuni agar gambar yang dihasilkan bisa ditransmisikan dengan baik. Pabrikan asal Taiwan ini juga telah melengkapinya dengan teknologi NVIDIA G-SYNC di dalamnya.
NVIDIA G-SYNC adalah sebuah fitur yang ditempatkan pada layar dari NVIDIA. G-SYNC memperhalus gerakan gambar dengan menyesuaikan refresh rate layar dengan refresh rate yang dihasilkan oleh GPU, sehingga layar yang sudah menggunakan teknologi ini bisa dipastikan memiliki gerakan yang lebih mulus dan mampu mengeliminasi gerakan patah-patah (screen tearing) yang diakibatkan oleh ketidak-cocokan refresh rate antara layar dan GPU.
Agar gambar yang dihasilkan oleh layar ini lebih baik lagi, ASUS juga memberikan teknologi in-plane switching atau yang biasa disebut dengan IPS. Seperti diketahui, teknologi ini mulai banyak digunakan pada banyak perangkat, termasuk smartphone. Karena menawarkan akurasi dan reproduksi gambar yang lebih baik, IPS sangat cocok untuk hal-hal seperti, fotografi, desain grafis, konten game 3D, hingg membuat film.
Sepengalaman penggunaan, penulis menjajal layarnya dengan mencoba menampilkan konten game dengan menyetel di tingkat tertinggi. Hasilnya memuaskan, penulis merasa sangat nyaman dengan keluaran warna yang dimunculkannya. Detil warna terlihat jelas dan hidup. Begitupun ketika dipergunakan untuk menyaksikan film dan lainnya. Reproduksi warnanya pas dimata sehingga membuat perangkat ini nyaman dipakai lama untuk menyaksikan video maupun film.
Di dalam display pun telah disematkan teknologi bernama Spendid Display. Fitur yang sangat menyenangkan ini, mempunyai empat buah mode yang bisa dipergunakan pengguna untuk menyetel layar agar nyaman ketika dipergunakan. Empat mode tersebut antara lain, Normal Mode, Eye Care Mode, Vivid Mode, dan Manual Mode.
ASUS GameFirst III
Selain performa notebook tinggi untuk mendukung gaming experience pengguna, ASUS juga memberikan fitur ASUS GameFirst III yang akan mengoptimalkan koneksi internet untuk kebutuhan gaming dibandingkan dengan kebutuhan lainnya yang tidak mendukung kebutuhan gaming. Sehingga kita tidak perlu takut untuk menjalankan aplikasi lain di background, atau sambil mendownload file dari internet ketika bermain game, karena bandwidth internet akan diutamakan untuk kebutuhan bermain game.
Desain Fantastis
Dari segi desain, hampir tidak ada aspek yang mesti diprotes sebab saya masih mengagumi bentukan bodi ala Iron Man yang diberikan pada notebook ini. Secara keseluruhan basis desain yang dipergunakan mirip dengan versi sebelumnya. ASUS ROG G752VS masih menggunakan tubuh yang aerodinamis dengan struktur rangka keyboard non flat.
Ada dua buah sirip yang dapat menyala mengapit logo ROG yang berada di tengah. LID cover terbuat dari bahan aluminum yang terasa elegan ketika dipandang. ASUS juga mendesain lubang pembuangan panas berada tepat di belakang notebook ini, bukan dari samping sebagaimana notebook kebanyakan. Sehingga panas yang dikeluarkan tidak akan menggangu lingkungan sekitar tangan ketika menggunakan sebuah mouse di sebelah kanan atau kiri notebook.
Notebook warna perak ini menggunakan bentuk agak menukik kebawah mirip seperti sport car atau pesawat terbang. Persisnya, itu membuatnya terlihat elegan dan menawan. Ditambah lagi desain tersebut akan memudahkan para pengguna dalam mengetik dengan keyboardnya. Karena pergelangan tangan akan lebih mudah dan nyaman menjangkau papan keyboard.
Notebook ini memang berdimensi yang cukup besar. Secara pasti, G752VS memiliki dimensi 385 x 255 x 32.4mm. Notebook ini memiliki ketebalan kurang lebih 3 cm dan berbobot sekitar 4 kilogram. Memang terbilang bongsor dan berat, namun untuk ukuran notebook gaming kelas premium, dimensi seperti itu dapat dimaklumi mengingat mesin spesifikasi yang ditanamkan. Sekali lagi, saya tidak berhenti berdecak kagum pada tiap tampilan detil bodi yang diberikan pada G752VS.
Sementara di bagian dalam Anda juga akan menemukan lekukan detil yang tak kalah gaya. Ini membuat G752VS semakin bisa dinobatkan sebagai notebook gaming dengan desain terkece saat ini.
Touchpad dan Keyboard DInamis
Dibandingkan dengan notebook brand lain, papan touchpad G752 terbilang lebih lebar dengan ukuran 12 cm x 7 cm. Tombol dibawah touchpad, juga berukuran sangat besar sehingga dapat menjangkau jari jemari para gamers dengan mudah. Ketikan ditekan pun, wow, empuknya bukan main.
Tentu tidak hanya itu, touchpad ini pun turut didukung dengan teknologi smart gesture, untuk membuat pengguna dapat lebih mudah mengoperasikannya. Teknologi smart gesture yang bisa dipergunakan antara lain, tap dua jari di touchpad untuk scrolling layar ke atas maupun ke bawah, melakukan zooming dengan mencubit, dan lainnya. Melengkapi kenyamanan desain keyboardnya, ASUS menyematkan fitur bernama chiclet keyboard untuk keakuratan ketika dipergunakan untuk mengetik.
Sekedar informasi, chiclet keyboard membuat jarak antar tuts (tombol keyboard) menjadi lebih lebar. Tujuannya mungkin simple dan sederana. Tetapi ketika diaplikasikan, manfaatnya begitu terasa. Sebab desain jarak antar tuts yang lebih lebar diharapkan mampu mengurangi typo yang mungkin terjadi saat pengguna sedang sibuk bekerja.
Papan ketik tersebut memiliki tingkat kedalaman tombol yang sangat baik yakni 2.5 milimeter. Ketika dipergunakan untuk mengetik, tombol demi tombol terasa sangat empuk ditekan. Itu membuat penggunaan menjadi lebih nyaman dan betah berlama lama menggunakannya, sehingga para gamers tidak perlu membawa keyboard tambahan.
ASUS mencoba membuat sebuah keyboard dengan jarak tekan yang lebih dalam dibandingkan dengan keyboard chicklet pada umumnya karena penggunaan struktur keyboard tipe gunting (scissor-type) pada tiap tombolnya, sehingga rasa keyboard ini sangat nyaman ketika ditekan dan lembut dibandingkan dengan notebook lainnya.
Selain dalam, ukuran keyboard ini juga cukup besar dan menyenangkan untuk digunakan, dengan ukuran panjang dan lebar total keyboard sebesar 368 x 125 milimeter, ukuran tombol tiap keyboard sebesar 15.6 x 15.3 milimeter dan jarak antar tombol sebesar 0.23 milimeter, keyboard notebook ini sangat nyaman digunakan untuk mengetik dan mengurangi typo pada saat kita menggunakan notebook.
Selain dalam, ukuran keyboard ini juga cukup besar dan menyenangkan untuk digunakan, dengan ukuran panjang dan lebar total keyboard sebesar 368 x 125 milimeter, ukuran tombol tiap keyboard sebesar 15.6 x 15.3 milimeter dan jarak antar tombol sebesar 0.23 milimeter, keyboard notebook ini sangat nyaman digunakan untuk mengetik dan mengurangi typo pada saat kita menggunakan notebook.
Sebagai notebook yang di desain khusus untuk para gamers, di notebook ini kita juga akan menemukan tombol AWSD yang di highlight dengan warna merah pada bagian samping tombol huruf tersebut. Kita juga mendapatkan backlight berwarna merah yang menyala sangat cantik dan berfungsi selain untuk menerangi tombol-tombol pada keyboard, juga memberikan kesan garang pada notebook ini. Tingkat pencahayaan pada backlight keyboard notebook ini juga bisa diatur sesuai dengan keinginan pengguna.
Ketika menggunaakan G752, Anda akan mendapati notebook ini memiliki tingkat kemiringan keyboard dengan sudut sekitar 100-105 derajat ke arah pengguna. Sehingga ketika menggunakan notebook tersebut Anda tidak perlu lagi menggunakan bantalan khusus agar keyboard terangkat ke atas.
ASUS IceCool Technology
Agar lebih menambah kenyamanan, pada area dipinggir touchpad, yakni area palmrest, ASUS menanamkan fitur IceCool Technology. Tujuannya agar Anda dapat berlama-lama menggunakan notebook tersebut tanpa khawatir pergelangan atau tangan Anda akan terasa panas. IceCool mampu mengatur agar panas yang dikeluarkan hingga tetap berada pada rentang antara 28 hingga 35 derajat. Artinya, masih dibawah suhu normal tubuh manusia yakni 36 derajat.
Umumnya, semakin tinggi spesifikasi sebuah notebook berbanding lurus dengan panas yang dihasilkan oleh komponen. Untuk mengatasi hal tersebut, ASUS menempatkan komponen yang menghasilkan panas seperti motherboard, kartu grafis, prosesor dan heatsink dibagian atas keyboard agar panas yang dihasilkan tidak menggangu telapak tangan pengguna. Sedangkan komponen yang menghasilkan panas minim seperti baterai, RAM, HDD, SSD dan komponen elektrik lainnya sengaja diletakan di area bawah keyboard yang menjadi landasan telapak tangan ketika mengetik.
Arsitektur yang di desain sedemikian rupa untuk mendukung teknologi Ice Cool cukup rumit meskipun secara konsep terdengar sederhana di telinga. Desainer ASUS harus mendesain motherboard di tempat yang lebih sempit karena harus berbagi dengan keyboard dan mengambil koneksi antar komponen seperti baterai, harddisk, dll yang lebih jauh sehingga bahan baku yang dibutuhkan lebih banyak, maka dari itu banyak produsen lain enggan mengadopsi teknologi seperti ini untuk mengurangi ongkos produksi. Tetapi ASUS tetap menggunakannya demi kenyamanan pengguna.
Kartu Grafis Nvidia GTX1070
Sudah diketahui bahwa ASUS menyematkan chip grafis Nvidia 1070 pada notebook ROG G752VS. Nvidia mengklaim, mikroarsitektur pada Nvidia pascal akan membawa banyak sekali peningkatan pada pada perangkat gaming.
Nvidia menjanjikan perbandingan perbedaan kekuatan yang cukup jauh pada arsitektur chip grafis berbasis Pascal dibandingkan dengan Maxwell. Pada GTX1070 kekuatannya mencapai 2,5X lipat dibandingkan dengan sang pendahulu GTX970.
GTX1070 membawa rentetan spesifikasi antara lain, memiliki jumlah CUDA Cores sebanyak 2048, VRAM sebesar 8 GB menggunakan dan memori speed mencapai 8 Gbps. Sedangkan tingkat boost clock-nya mencapai 1645 MHz.
Dibandingkan generasi sebelumnya, GTX 1070 memiliki nilai boost clock jauh lebih tinggi 1,4x dibandingkan dengan GTX970. Besaran video memori yang dimiliki juga meningkagt 2 GB menjadi 8 GB dari sebelumnya hanya 6GB.
Sementara pada G752VY, chip grafis yang digunakan adalah GTX980M yang memiliki jumlah CUDa Cores 1536. Kartu grafis tersebut juga menggunakan memori interface GDDR5 256 bit, yang kecepatannya dapat didongkrak hingga 1038 MHz.
NVIDIA Optimus Technology
Notebook yang menggunakan kartu grafis (discrete GPU) tentunya akan memakan lebih banyak daya dibandingkan dengan notebook yang menggunakan grafis on-board (integrated graphics). Semakin banyak daya yang digunakan tentunya akan berimbas pada konsumsi baterai yang lebih boros dibandingkan dengan notebook yang menggunakan grafis on-board. Nah disinilah NVIDIA Optimus menunjukan kebolehannya dengan mengatur secara otomatis penggunaan VGA menggunakan kartu grafis dan on-board.
Penyimpanan Super Cepat
Asus ROG G752 dilengkapi dengan storage sebesar 1000 yang dapat diekspansi. Varian yang direview kali ini belum menyediakan tambahan penyimpanan berbasis SSD menggunakan slot PCIE 4. Namun bagi Anda yang kurang puas dengan kapasitas penyimpanannya dapat menambahkan menggunakan HDD hingga 2000 GB dan keping SSD hingga 512 GB.
Sementara untuk RAM, varian yang direview menggunakan memori sebesar 8 GB. Akan tetapi pengguna juga dapat menambahkan memori sementara tersebut hingga 64 GB dengan menggunakan dua slot yang dapat diakes di bagian bawah notebook.
Seperti diketahui Slot PCIE4 memiliki kecepatan 4 kali lebih cepat dibandingkan dengan SATA3 atau mungkin bisa dibilang ini adalah koneksi media penyimpanan paling cepat saat ini. Slot PCIE 4 menghasilkan kecepatan membaca SSD hingga 20 Gb per detik, atau 4 Gigabyte lebih cepat dibandingkan dengan Raid 0. Penggunaan PCIE 4 juga lebih aman dan tahan lama, karena jika salah satu keping SSD rusak, maka keping SSD lain tetap aman.
Audio Jernih dan Berkelas
ASUS memberikan notebook ini dengan audio mutakhir, kita mendapatkan 2 buah speaker sebuah subwoofer internal yang disebut dengan ASUS dengan nama Sonic Bass Woofer, yaitu sebuah Subwoofer 3 jalur yang diletakan dibawah notebook yang bisa menghasilkan suara bass dengan input power maksimum 3 Watt dan respon frekuensi sebesar 0 hingga 20 KHz.
Namun tidak semata-mata hanya mengandalkan suara bass saja. Asus menggabungkan 3 perpaduan antara hardware, software dan tuning audio presisi agar suara audio yang dihasilkan dari notebook ini tidak hanya asal kencang dan ngebass saja, namun juga menghasilkan suara audio berkualitas baik menggunakan speaker atau headphone.
Untuk itu ASUS mengembangkan hardware Audio Sonic Master bersama ICE Power dari Bang and Olufsen dan dikolaborasikan dengan software MaxxAudio yang dikembangkan oleh Waves, Waves sendiri pernah menerima Technical Grammy Award sebagai software audio terbaik yang pernah diuji oleh mereka. Software ini juga dipermudah dengan ROG Audio Wizard yang bisa disesuaikan dengan skenario gaming.
Dual Array Microphone
Untuk mendukung multiplayer gaming seperti LAN Party yang membutuhkan real time video chat yang saat ini sedang ngetrend, ASUS juga memberikan fitur dual array microphones yang dapat menangkap suara dengan jernih tanpa harus terganggu suara lingkungan yang berisik di suatu tempat atau ketika kamu sedang mengikuti kompetisi gaming outdoor.
Teknologi Noise Supression yang dimiliki ASUS juga dapat melakukan penyaringan polusi suara yang dihasilkan pengguna seperti suara ketika mengetuk papan ketik, suara kipas notebook hingga audio yang dikeluarkan game itu sendiri. Sehingga lawan bicara anda dapat mendengar suara anda dengan jelas tanpa terganggu suara lain yang tidak diinginkan.
Kesimpulan
Penulis merekomendasikan notebook ini kalau Anda seorang gamers sejati dan gemar berkreasi dengan konten multimedia seperti membuat animasi, rendering atau videografi untuk memacu kreatifitas lewat gambar diam dan bergerak. Notebook ini sangat tepat untuk Anda yang berkeinginan menjadi gamer pro nan handal. Meningkatkan kreatifitas tanpa batas. Untuk masalah harga, memang notebook ROG G752VS ini terbilang cukup fantastis, akan tetapi harga yang ditawarkan tersebut menurut saya sangat sebanding dengan kemampuannya yang rasa-rasanya malah harga tersebut tidak sebanding dengan value yang akan didapat menilik mesin yang dibenamkan di dalamnya.
Spesifikasi
Lengkap
Main Spec.
|
ROG G752VS (G-SYNC)
|
CPU
|
Intel® Core™ i7-6820HK Processor 8MB cache @ 2.7GHz (3.6 GHz
Turbo, overclock up to 4GHz)
|
Operating System
|
Windows 10
|
Memory
|
64GB 2133MHz DDR4 up to 2400MHz
|
Storage
|
1TB HDD 7200rpm, 512GB*2SSD
|
Optic Drive
|
Super-Multi DVD
|
Display
|
17.3” UHD (1920 x 1080) IPS
panel with NVIDIA G-SYNC
|
Graphics
|
NVIDIA GeForce GTX 1070 8GB
DDR5
|
Input/Output
|
1 x Microphone-in/Headphone-out
jack, 1 x VGA port/Mini D-sub 15-pin for external monitor, 2 x USB 3.0
port(s), 1 x USB 2.0 port(s), 1 x RJ45 LAN Jack for LAN insert, 1 x HDMI
|
Camera
|
HD Web Camera
|
Connectivity
|
Integrated 802.11ac or
802.11 b/g/n (WiDi), BT 4.0 support
|
Audio
|
Built-in Speakers and
Analog Microphone, Built-in Azalia compliant audio chip, SonicMaster
|
Dimension
|
385 x 255 x 32.4mm
|
Battery
|
8Cells 90 Wh
|
Accessory
|
ROG Bagpack, ROG Gaming Mouse, ROG Headset
|
MSRP
|
Rp59.299.000
|
Warranty
|
2 years full global warranty
|
Foto-foto resolusi tinggi ROG G752VS dapat di-download dari URL berikut:
http://channel.asus.com/ExternalFile.aspx?path=3a6579c191334fa887ba3545edba0f2b
***
ASUS
ROG Store Jogjakarta Resmi Dibuka
Setelah sukses menghadirkan ASUS ROG Store di Jakarta dan Bandung, ASUS terus melakukan ekspansi dalam menghadirkan lokasi khusus untuk penggemar dan pecinta produk-produk gaming berbasis ROG. Kali ini giliran kota Jogjakarta yang menjadi sasaran ASUS untuk menghadirkan wadah berkumpulnya para gamers setempat.
ASUS ROG Store berlokasi di KANA Computer, Jl. Gejayan CT X No. 1A, Daerah Istimewa Jogjakarta. Dengan luas mencapai 102 m2, ROG Storeberoperasi dari hari Senin hingga Minggu, dimulai pukul 10:00 – 20:00 WIB. Tempat ini akan menjadi toko penjualan notebook gaming flagship di kota Jogjakarta.Pengguna dapat menghubungi ROG Store untuk mendapatkan informasi di telepon 0274-520331.
Jogjakarta, dari IT Menjadi Developer
Jogjakarta adalah salah satu kota yang memiliki banyak komunitas. Salah satu yang terkenal adalah komunitas Bacakan. Bacakan adalah komunitas developer dan IT enthusias yang memiliki member yang berasal dari kalangan IT, startup founder dan developer. Inisiator komunitas ini adalah salah satu orang yang menginspirasi terbentuknya komunitas game developer yang saat ini dikenal sebagai GameLan.
Di Indonesia sendiri ada begitu banyak developer game yang cukup dikenal di kalangannya. Sebut saja salah satunya adalah Digital Happines yang menciptakan aplikasi Dread Out. Sementara Agate Studio menciptakan sejumlah game yang sukses dan dimainkan oleh banyak orang seperti Footbal Saga, Demi Metromillenium, Upin & Ipin dan lainnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap para developer dan gamer dalam berkarya dan berkiprah di dunia gaming, ASUS telah mendukung notebook-notebook gaming dengan sokongan teknologi kartu grafis mutakhir dari Nvidia 1000 series. Seri chip grafis tertinggi saat ini yang tertanam pada notebook gaming ASUS adalah GTX 1070 yang memiliki performa sekelas grafik card pada desktop dan sangat mendukung krativitas para gamers dan juga developers saat mengembangkan game.