Rumit
Diapun sudah lama tidak menyapa
Sama-sama menahan jarak sekian lama
Mungkin
Aku tidak tahu apakah kita sama-sama memikirkan hal yang sama
Atau malah cuma aku yang berpikir kita ada benang merahnya
Jika memang hanya aku, itupun tak mengapa
Justru itu lebih baik
Aku tidak terlalu berpengalaman untuk hal satu ini
Selama hidupku ini adalah pengalaman pertama
Deg-degan
Takut
Malu dan
Kadang hampir gila
Tapi, mau bagaimana lagi
Aku hidup untuk belajar
Tapi untuk urusan seperti sekarang, tidak ada gurunya
Aku jadi merasakan banyak hal
Mencoba ini itu
Hanya untuk tahu bagaimana rasanya
Kadang pahit, terlalu asam, manis, bahkan terlalu manis
Tapi tidak mengapa
Mungkin ada urutan resep yang tertinggal
Aku hanya akan terus mencobanya
Untuk kamu
Aku disini rindu, lho
Kamu?
Aku tidak pernah tahu.
Sampai pada waktu kemarin kamu menghubungiku
Basa-basi menanyakan banyak hal
Hingga kuterima pesan balasan darimu yang bilang,
"Gapapa, nanya aja, kangen hehe..."
Hei
Siapa bilang boleh kangen tanpa permisi
Terus siapa yang ijinin kamu bilang kangen
Siapa yang tanggung jawab kalau aku mendadak gila
Curang
Seenaknya
Kalau kamu bilang begitu, aku bisa apa
Padahal selama ini menahan sekuat tenaga
Aku memang tidak mengerti
Sama sekali tidak
Apa yang kamu pikirkan
Apa yang kamu rasakan
Apa yang kamu inginkan
Aku hanya mengerti,
Kalau aku benar-benar tidak mengerti apa nama yang aku rasakan ini
Kuharap kita sama-sama tidak mengumbar jebakan
Aku tidak ingin menjebakmu didalam diriku
Maka dari itu aku selalu menahan nafsu
Aku berharap kamu juga tidak sedang menjebakku
Untuk berada dalam permainanmu
Jujur saja, ya
Aku malu untuk sekedar melihatmu
Apalagi melihatmu dengan rasa, aku tidak mampu
Aku takut
Itu saja
Semoga kamu tahu hal ini
Tanpa perlu aku jelaskan
Tapi bagaimana caranya agar kamu tahu tanpa perlu kujelaskan
Rumit ya?
Memang
Urusan seperti ini memang tidak ada yang tidak rumit
Setidaknya aku selalu berdoa
Ya, aku selalu berdoa
Untuk kebaikan diriku sendiri
dan kamu
Semoga baik-baik saja