Setiap Hari

Setiap hari, hampir beberapa hari ini sih, aku sering sekali berkunjung ke perpustakaan. Ah, bukan hanya beberapa hari ding, tapi sudah jadi kebiasaanku untuk selalu menyempatkan waktu berkunjung ke perpustakaan. Terutama diwaktu senggang. Harus banget kesana.

Aku tidak mengklaim bahwa diriku seorang yang kutu buku atau senang membaca, tapi aku memang senang sekali membaca. Entah itu artikel di internet, e-book, sampai buku. Genre yang aku sukai? Tidak terbatas, apa saja aku suka. Tapi pasti ada lah genre utama favoritku. Yaitu, sejarah dan fantasi. Ya, ya, bertolak belakang sih. Yang satu tentang kejadian lampau yang sudah pernah terjadi dan yang satunya lagi kejadian yang hanya terjadi dalam imajinasi dan angan-angan seseorang.

Semua orang menyukai hobi masing-masing, tapi pasti semua orang wajib membaca. Membaca, suatu hal yang tidak bisa dihindari lagi dari kehidupan ini. Dengan membaca kita jadi mengerti banyak hal, semua orang pasti setuju dengan argumen ini. Membaca itu menambah wawasan, benar sekali. Kualitas (bobot) seseorang itu ditentukan oleh banyaknya buku yang ia baca. Jika kita ingin pintar dari orang pintar, maka kita harus membaca seluruh buku yang ia baca dan ditambah satu buku yang belum pernah ia baca, maka kita akan menjadi lebih pintar dari orang tersebut. Begitu kata Tere Liye, salah satu penulis favorit saya. Aku setuju. Sangat.

Tanpa membaca kita tak akan dapat pengetahuan. Misal membaca buku sejarah, kita jadi mengetahui kejadian masa lampau tanpa harus berada dalam situasi tersebut. Kita hanya dituntut untuk terus membaca maka kita akan mengerti bagaimana situasi pada jaman dahulu tanpa perlu masuk ke fase dimana hal itu terjadi. Begitu lho.

Membaca sejarah, itu yang aku suka belum lama ini. Apalagi sejarah agama dan kejadian para Nabi. Aku menyukainya karena dengan semakin aku mengetahui sejarah mereka semakin aku tidak bisa berhenti ingin tahu tentang mereka. Banyak hal yang menakjubkan saat aku tahu seluk beluk perjuangan di jaman dulu. Tidak bisa dipungkiri, perjuangan para Nabi dan sahabat sangat hebat dan mengagumkan. Ah, jika kau hanya menjelaskan ‘kagum’, ‘hebat’, ‘keren’ dan sebagainya pasti terliaht klise. Memang jika tidak membaca sendiri itu tidak akan ngeh gimana rasa yang aku rasain.

Belajar tentang sejarah itu penting. Bukan karena tidak bisa move on. Dengan sejarah seharusnya kita tahu sebelum jaman enak seperti ini ada perjuangan yang luar biasa yang mereka lakukan. Apalagi mereka melakukan bukan untuk diri mereka sendiri, melainkan untuk umat, rakyat dan seluruh alam.


Setiap hari harus luangkan waktu untuk membaca, malas membaca itu repot. Kita jadi susah untuk mengukur seberapa besar kualitas diri kita sendiri, lho. Tong kosong.
Powered by Blogger.