30DaysSaveEarth: Laptop, Komputer dan Notebook Pemicu Radiasi Paling Cepat

Days 3:
Dengan cepatnya perkembangan jaman dan banyaknya orang-orang pintar di era sekarang ini membuat dunia semakin sesak dengan adanya berbagai macam teknologi yang canggih. Teknologi-teknologi tersebut sangatlah berpengaruh besar terhadap masyarakat, terutama pengguna aktif. Sebagai contoh, pada jaman 70 sampai 80-an, televisi berlayar hitam putih merupakan teknologi mewah yang udah mulai memasyarakat, pada era 90-an seiring perkembangan teknologi, maka muncullah televisi berwarna. Televisi berwarna ini sangatlah memberi pengaruh yang pesat bagi masyarakat dan banyak yang mulai mencari dan memilikinya. Pada akhirnya televisi hitam putihpun bergeser dan hilang dalam waktu 20 tahun aja, akan tetapi televisi berwarna justru memberi radiasi lebih besar daripada televisi hitam putih pada manusia. Tapi karenanya televisi berwarna sangat banyak diminati dan sepertinya udah menjadi kebutuhan pokok manusia, mau tidak mau mereka termasuk aku harus menerima dampak tersebut.


Demikian juga yang terjadi pada komputer, komputer dulu adalah barang mewah tapi sekarang udah memasyarakat bahkan anak-anak udah bisa mengoperasikan komputer, yang ada malah orang tuanya yang gaptek. Sama dengan televisi, komputer juga mempunyai dampak yang buruk bagi kesehatan, seperti mata lelah yang dialami pengguna, bisa jadi karena mata susah lepas dari pandangan komputer selama mengoperasikan atau terlalu banyak menatap layar komputer. Jika terus menerus seperti itu, bisa memicu gangguan syaraf yang membuat mata tidak berfungsi dengan seharusnya. Mata merah, lelah dan berair bukan hanya dari kelelahan menggunakan komputer tapi ada penyebab lain yang biasa disebut radiasi.




Radiasi dalam artian pemancaran atau penyinaran merupakan penyebaran partikel-partikel elementer dan energi radiasi dari suatu sumber radiasi.

Jika dibandingkan dengan laptop, laptop menghasilkan radiasi jauh lebih sedikit daripada komputer, tapi “jauh lebih sedikit” bukan berarti “tidak ada.” Bahkan barang-barang elektronik di rumah memiliki radiasi yang berbeda-beda, misal televisi, radio, DVD player, dan handphone. Benda-benda tersebut udah nggak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia sekarang, jadi bayangkan aja seberapa sering manusia mengalami radiasi dan resiko yang besar.


Kekhawatiran menggunakan laptop adalah saat diletakkan diatas paha, yang mana dekat dengan alat reproduksi dan dapat mengganggu kesuburan serta menyebabkan kanker. Nggak jarang aku lihat temen-teman sekolah yang masih memangku laptop mereka, jika dibiarkan terus menerus maka kesuburan wanita bagian dalam akan terganggu sedangkan laki-lakipun juga mengalami kemandulan nantinya.


Penggunaan laptop pada anak-anak akan sangat membahayakan dirinya, karena pengaruh radiasi yang diterima anak-anak jauh lebih besar dosisnya dan lebih beresiko.


Radiasi pada komputer dan laptop ini memang tidak langsung dirasakan tapi akan berefek dalam 15-20 tahun kedepan.
Gimana? Ngeri, kan?

Radiasi yang dihasilkan oleh laptop, komputer dan notebook adalah sebagai berikut:
- Sinar X
- Sinar Ultraviolet
- Gelombang Mikro
- Radiasi Elektromagnetik
- Radiasi yang ditimbulkan microchip dan harddisk
- Teknologi nirkabel wifi atau wireless
X-Ray Radiation


Pengaruh Negatif Akibat Radiasi

*Pengaruh Jangka Pendek:
1. Mata lelah dan berair
2. Asthenopia, yaitu pupil mata menjadi lambat bereaksi terhadap cahaya
3. Mempengaruhi produktivitas hormon melatonin dalam tubuh
4. Produksi hormon melatonin berkurang, bisa mengakibatkan insomnia, pusing dan kelelahan
*Pengaruh Jangka Panjang:
1. Katarak
2. Dermatitis, yaitu semacam kemerahan pada kulit muka
3. Iritasi pada kulit
4. Epilepsi dan cacat bawaan bayi
5. Gangguan seksual, dalam artian mengganggu kesuburan



Cara Mencegah:
1. Pasang filter pada monitor
2. Pilihlah monitor berbentuk LCD/plasma, karena monitor ini lebih bagus daripada model lama
3. Jaga jarak pada monitor, idealnya 50cm
4. Pakailah kacamata fantasi agar mata tidak langsung menatap layar monitor
5. Taruhlah monitor sejajar dengan mata
6. Atur kekontrasan warna monitor agar tidak terlalu terang atau gelap
7. Sesering mungkin kedipkan mata saat menatap monitor karena dengan cara ini mata akan terangsang untuk mengeluarkan kelenjar air mata agar mata tetap basah dan lembab
8. Pastikan cahaya diruangan cukup, jangan terlalu gelap
9. Jika menggunakan komputer udah lumayan lama, istirahat minimal 15 menit
10. Banyak makan makanan yang bervitamin A
11. Jangan sering menggunakan jaringan modem, wireless, hotspot, dan wifi karena sama halnya menggunakan HP.
12. Gunakan baterai saat menggunakan notebook atau laptop
13. Jangan mengecash baterai saat digunakan

Jadi, radiasi-radiasi yang ada tersebut dapat dihindari jika memakai teknologi dengan benar dan tepat. Semoga membantu dan bermanfaat.

Referensi dampak dan cara dari Mr. Arie.

2 comments:

  1. Sulit sih emang untuk mencegah penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kita sadar akan bahayanya dan membentuk perlindungan juga ya.

    ReplyDelete

Berkomentarlah seperti kalian bertamu ke rumah seseorang. Adab yang baik menimbulkan kesan yang baik pula. Terima kasih.

Rian Nofitri

Powered by Blogger.